Tempuyung atau Sonchus arvensis linn. merupakan sebuah herbal yang sudah lama dikenal. Tempuyung memiliki akar, batang berongga dan pahit, memiliki biji hitam kemerahan serta bunga berbulu yang ringan dan bisa terbawa angin. Tumbuhan tempuyung bisa tumbuh tegak dari 1,5-6 meter. Selama semusim, tempuyung bisa menghasilkan 20 bunga secara bertahap. Tempuyung berasal dari Eurasia dan biasa hidup di area yang tersinari matahari dan sedikit terlindung. Biasanya tempuyung hidup di tebing, tepi sungai, tepi saluran air atau tanah yang kosong.
Daftar Isi
Kandungan Tempuyung
Tempuyung mengandung fitokimia seperti kaempferol, quercetin, orientin, rutin, hiperosida, catechin, dan miricetin. Selain itu juga mengandung 26 senyawa asam quinik yang jarang dihasilkan secara alami yaitu asam quinik p-hydroxyphenylacetyl dan dua eudesmanolida. Sebuah studi terisolasi menunjukan bahwa tempuyung juga mengandung dua senyawa flavon glikosida yaitu quercetin-3-O-alpha-L-rhamnosida dan kaempferol-3,7-alpha-L-dirhamnosida. Tempuyung mampu menghasilkan minyak yang mengandung asam stearat, asam palmitat, ceryl-alkohol, gula, kolin dan asam tartarik.
Khasiat dan Manfaat Tempuyung
Tempuyung memiliki manfaat sebagai herbal, sebagai berikut:
- Anti-bakteri: Studi terisolasi dua lakton seskuiterpen baru menunjukkan aktivitas antibakteri terhadap patogen lisan Streptococcus mutans ATCC 25175.
- Anti-angiogenik: Studi pada daun menghasilkan metabolit sekunder lupeol, fitol, quercetin, dan α-sitosterol yang menunjukkan potensi untuk mencegah atau mengobati penyakit angiogenesis
- Anti-urolithiasis: Studi pada daun menunjukkan preventif (penghambatan pembentukan batu kandung kemih) dan kuratif (penghambatan pembesaran batu kandung kemih dan melarutkan batu kandung kemih yang sudah ada) yang menyebabkan batuan pada saluran kemih yang tergantung pada waktu dan dosis.
- Antioksidan: Studi dievaluasi berbagai fraksi untuk pemulungan menunjukkan pemulungan signifikan radikal bebas (DPPH, ABTS, OH, superoksida), yang mungkin disebabkan konstituen polifenol. Fraksi metanol menunjukkan lebih kuat dari fraksi lain. (Lihat konstituen di atas) (8)
- Pencegahan stress oksidatif yang diinduksi CCl4: Studi menujukan ekstrak metanol tempuyung terhadap stres oksidatif adrenal yang diinduksi CCl4 pada tikus. Hasil penelitian menunjukkan tempuyung efisien mencegah cedera adrenal disebabkan oleh CCl4, mungkin melalui efek antioksidan.
- Manfaat lain: mengobati luka bakar, infeksi, diare, memar, radang dan sebagainya.
Bagian Tempuyung Yang Bermanfaat
Daun muda, akar dan batang dapat dimanfaatkan sebagai herbal. namun, akar dan daun muda memiliki khasiat yang lebih bermanfaat sebagai herbal.
Efek Samping Tempuyung
Tempuyung pada umumnya aman untuk dikonsumsi oleh manusia dalam jumlah wajar. Sedangkan efek sampingnya belum diketahui sampai sekarang. Namun, jika mengalami gejala efek samping setelah mengkonsumsinya, maka disarankan untuk segera menghentikan pengggunaan kemudian berkonsultasi dengan dokter.
Dosis dan Cara Menggunakan Tempuyung
Tempuyung belum memiliki dosis yang disepakati. Namun, perlu diingat bahwa sama seperti herbal lain bahwa walaupun tempuyung merupakan tanaman herbal dan alami. Tempuyung tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan. Tempuyung dapat dikonsumsi dengan cara sebagai berikut:
- Daun muda dapat dimakan mentah atau dimasak. Daun mentah dapat menjadi campuran salad, atau dapat dimasak seperti bayam.
- Akar dapat dimasak atu dipanggang dan dijadikan sebagai pengganti kopi.
- Batang dapat dikonsumsi dengan cara direbus seperti asparagus.
- Bagian akar dan daun dapat direbus kemudian diminum atau dikeringkan kemudian diseduh seperti teh.