Chamomile

Chamomile adalah ramuan obat kuno yang dikenal di Mesir kuno, Yunani dan Roma dan telah digunakan sejak zaman kuno untuk relaksasi dan anti-inflamasi serta meningkatkan derajat kesehatan secara keseluruhan. Popularitas Chamomile tumbuh di seluruh Abad Pertengahan ketika orang mulai melirik herbal sebagai salah satu alternatif pengobatan untuk menyembuhkan berbagai penyakit seperti asma, kolik, demam, radang, mual, keluhan saraf, penyakit kulit dan kanker. Ada banyak spesies chamomile yang berbeda, yang paling populer adalah Chamomile Jerman (Marticaria recutita) dan Chamomile Romawi (Chamaemelum nobile).

Kandungan Nutrisi

Chamomile mengandung minyak atsiri (termasuk bisabolol, bisabolol oksida A dan B, dan matricin) serta flavonoid (terutama senyawa yang disebut apinegin) dan zat terapi lainnya.

Kandungan Nutrisi pada teh Chamomile

Sumber: usda.gov

Manfaat dan Khasiat Chamomile

Pada zaman dahulu chamomile memang tersohor dapat mengobati berbagai penyakit dan gejala-gejala yang ditimbulkannya. Namun, manfaat tersebut belum banyak diteliti. Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa Chamomile Jerman mengurangi peradangan, mempercepat penyembuhan luka, mengurangi kejang otot, dan berfungsi sebagai obat penenang ringan untuk membantu tidur. Tapi ada sangat sedikit penelitian yang menguji apakah hal yang sama berlaku pada manusia. Studi uji tabung menunjukkan bahwa Chamomile dapat membunuh bakteri, jamur, dan virus.

Berikut ini beberapa manfaat minum teh Chamomile:

• Kecemasan, insomnia
  Ditemukan bahwa kapsul chamomile mengurangi gangguan kecemasan umum ringan hingga sedang. Penelitian pada hewan telah menemukan bahwa chamomile dosis renda dapat mengurangi kecemasan, sedangkan dosis yang lebih tinggi membantu tidur.

• Masalah pencernaan
  Chamomile telah digunakan secara tradisional untuk mengobati kram perut, sindrom iritasi usus, gangguan pencernaan, diare, gas, dan kolik. Chamomile membantu rileks kontraksi otot, terutama di otot-otot halus yang membentuk usus. Tetapi tidak ada studi pada manusia baik pada kondisi ini. Salah satu analisis dari beberapa penelitian menemukan bahwa produk dengan kombinasi herbal Iberis, peppermint, chamomile dan membantu meringankan gejala gangguan pencernaan.

• Sariawan
  Ketika digunakan sebagai obat kumur, ada beberapa bukti bahwa chamomile dapat membantu mencegah sariawan dari radiasi dan kemoterapi.

• Iritasi kulit
  Chamomile sering digunakan dalam krim atau salep untuk mengobati kulit yang teriritasi, terutama di Eropa. Kebanyakan bukti berasal dari studi hewan, bukan studi dengan orang-manusia.

Bagian Chamomile yang Bermanfaat

Bagian yang bermanfaat pada chamomile adalah bagian kepala bunga. Umumnya kepala bunga dijual dalam bentuk kering atau bentuk lain yang telah diolah seperti teh, ekstrak cair/minyak, kapsul dan salep oles.

Efek Samping Chamomile

Herbal dapat berinteraksi dengan herbal lain, suplemen, atau obat-obatan sehingga pemakaiannya harus hati-hati. Chamomile Jerman umumnya dianggap aman. Chamomile dapat memperparah asma sehingga penderita asma dianjurkan untuk tidak mengkonsumsinya. Wanita hamil harus menghindari chamomile karena risiko keguguran. Chamomile dapat bertindak seperti estrogen dalam tubuh, sehingga wanita dengan riwayat kanker yang sensitif terhadap hormon, seperti payudara atau kanker rahim harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi cmomile.

Chamomile juga dapat menimbulkan efek alergi pada beberapa orang yang umumnya juga alergi terhadap bunga aster, krisan dan ragweed. Minum teh chamomile dalam jumlah besar dan konsentrat dapat menyebabkan muntah. Chamomile juga dapat menyebabkan kantuk, jadi jangan bawa dan drive.Berhenti minum chamomile minimal 2 minggu sebelum operasi atau operasi gigi, karena risiko perdarahan.

 Dosis dan Cara Pengunaan Chamomile

Anak di bawah 5 seharusnya tidak meminum lebih dari setengah cangkir teh chamomile per hari.

Pada orang dewasa, chamomile dapat digunakan dengan cara sebagai berikut:

• Teh: Tuangkan air mendidih kedalam cangkir yang berisi 2-3 (@2-4 gram) chamomile kering. Minum 3 – 4 kali per hari antara waktu makan.
• Kapsul: 300-400 mg chamomile diminum 3 kali per hari.
• Obat Kumur: Membuat teh seperti di atas, maka biarkan dingin. Kumur sesering yang diinginkan. Anda juga dapat membuat pembilas mulut dengan menambahkan 10-15 tetes ekstrak chamomile cair ke dalam 100 mL air hangat, dan gunakan 3 kali per hari.
• Dihirup: Tambahkan beberapa tetes minyak esensial chamomile kedalam air panas (atau penggunaan teh) dan hiruplah uapnya untuk menenangkan batuk.
• Mandi: Tambahkan 5 – 10 tetes minyak esensial ke bak penuh air untuk mengobati wasir, luka, eksim, atau gigitan serangga.
• Cream: Gunakan cream dengan 3 – 10% chamomile untuk eksim, atau kulit kering dan bersisik.
  

Incoming search terms:

• manfaat chamomile
• teh chamomile

Comments

comments